Hindari Perceraian, Menikah Perlu Kesiapan Matang
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Dra. Hj. Siti Nafsiah,M.Si., mengatakan, untuk membentuk suatu keluarga yang hebat, damai, dan harmonis tidak akan terbentuk begitu saja, melainkan terdapat hal-hal penting yang harus direncanakan serta upaya pencegahan apabila kemungkinan terjadi konflik atau pertengkaran antar pasangan.
Untuk itu, politisi perempuan dari fraksi Partai Golkar ini mengingatkan kepada generasi milenial dan zilenial yang telah memasuki waktu usia nikah, agar dapat memikirkan dan merencanakan pernikahannya secara matang.
Pasalnya, menikah bukan hanya sekedar mengucap ijab kabul, kemudian berganti status. Sepakat untuk menikah, berarti keduanya sudah memiliki kesiapan mental dan sudah memiliki perencanaan yang matang.
“Apabila kesiapan dan perencanaan tidak cukup matang, di khawatirkan akan menjadi kendala di kemudian hari. Di mana banyak dampak yang akan di timbulkan, di antaranya seperti mental, ekonomi, atau hal-hal lain yang tidak terduga belum terlihat sebelum menikah. Di mana tidak sedikit pernikahan berujung pada perceraian,” ucapnya, kepada Kalteng.co, Selasa (11/7/2023).
Untuk itu legislator membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) ini mengingatkan. Kepada pasangan yang akan menikah agar dapat merencanakan dengan matang jauh hari sebelumnya. Sistem seperti apa yang akan di terapkan dalam rumah tangga nantinya. Jumlah anak yang ingin di miliki, siasat membesarkan serta menyekolahkan anak. Kemudian berdiskusi bagaiamana cara memenuhi kebutuhan hidup, hingga rencana jangka panjang ke depannya.
“Sebagai unit terkecil dan utama dalam masyarakat, membangun ketahanan keluarga menjadi hal yang utama. Membangun keluarga berarti merencanakan kehidupan berkeluarga dengan baik, karena semua berawal dari rencana untuk membangun kehidupan keluarga yang lebih baik. Ingat berencana itu penting,” pesan Siti Nafsiah. (pra)
