Kepala Disnakertrans Kalteng Tekankan Pentingnya Penerapan SMK3 di Perusahaan
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) memegang peranan penting dalam meningkatkan efektivitas perlindungan tenaga kerja, mencegah kecelakaan, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman. Penerapan SMK3 di perusahaan diyakini dapat mengoptimalkan upaya pencegahan kecelakaan kerja, sehingga mampu mendukung kemajuan perusahaan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Tengah, Farid Wajdi, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertema “Peningkatan Pengawasan Ketenagakerjaan dalam Penerapan SMK3 di Perusahaan”, yang berlangsung di Hotel Neo Palangka Raya, Senin (23/9/2024).
Menurut Farid, penerapan SMK3 melibatkan beberapa prinsip utama, yakni penetapan kebijakan K3, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan serta evaluasi kinerja, hingga peninjauan dan peningkatan sistem secara berkala. “Pengawasan ketenagakerjaan sangat penting untuk membangun budaya pencegahan risiko di dunia kerja,” tegasnya.
Lebih lanjut, Farid menjelaskan bahwa penerapan SMK3 merupakan bagian dari pengendalian risiko terkait kegiatan kerja, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012. Tujuannya adalah menciptakan tempat kerja yang aman, efisien, efektif, dan produktif. Namun, ia juga menyoroti bahwa masih ada beberapa perusahaan yang keliru menganggap SMK3 sebagai beban atau pemborosan, bukan sebagai investasi penting untuk melindungi aset perusahaan, termasuk mesin, infrastruktur, dan sumber daya manusia.
“Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya SMK3 di lingkungan perusahaan dan jadikan perusahaan yang sudah menerapkan SMK3 sesuai regulasi sebagai role model,” ajak Farid. (pra)
EDITOR : TOPAN
