PPIIG UPR Embrio Pusat Penelitian Gambut Dunia

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Universitas Palangka Raya kini telah memiliki Gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG) Universitas Palangka Raya (UPR) setinggi tujuh lantai. Gedung yang selesai di bangun akhir tahun 2020 ini akan menjadi pendukung tekad UPR sebagai Center of Excellence (Pusat Keunggulan) IPTEK dan inovasi gambut dunia.
Secara khusus, Rektor UPR Dr Andrie Elia, di ampingi Wakil Rektor I Prof Salampak Dohong, Wakil Rektor II Dr Berkat, Wakil Rektor III Prof Dr Suandi Sidauruk, Wakil Rektor IV Prof Dr Sulmin Gumiri, dan para dekan mengajak sejumlah media melihat dari dekat gedung PPIIG, Ahad (4/4) sore.
Awak media di ajak melihat lantai demi lantai, hingga ke atap gedung. Gedung seluas 7.000 meter persegi ini di lengkapi laboratorium, ada ruang komputer, ruang kuliah internasional, dan berbagai ruang lainnya. Dari gedung ini bisa di ihat berbagai lokasi, termasuk juga Bukit Tangkiling.
Gedung ini menjadi bangunan termegah dan modern pertama sejak berdirinya UPR tahun 1963. Di lakukan dengan dana hibah melalui skema Surat Berharga Syariah Nasional (SBSN). Gedung dan isinya menelan dana sekitar Rp 83,5 miliar. Lelang di lakukan oleh Kementerian Pendidikan.
“Gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut ini akan menjadi embrio pusat penelitian gambut dunia di Kalteng,” kata Andrie kepada sejumlah media.