BUNTOK, Kalteng.co –Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Barsel melakukan cek silang ke lapangan, terkait rencana lokasi pengembangan food estate di Desa Rantau Bahuang, Kecamatan Jenamas, Kabupaten Barsel.
“Pengecekan sesuai instruksi Bupati Barsel dan menindaklanjuti surat Sekda Kalteng tertanggal 18 Mei 2021 terkait pengembangan food estate berbasis korporasi petani,” kata Plt Kepala DKPPP Barsel, Ida Safitri, ditemui wartawan, Selasa (29/06/2021).
Dikatakannya, berdasarkan hasil pengecekan di lapangan, masih tersedia lahan seluas 50 hektare di Desa Rantau Bahuang.
Menurutnya, luas lahan 50 hektare itu, akan ditanam padi, jagung dan tanaman hortikultura serta dibuat kolam ikan dengan ukuran 50 x 50 meter. Selain itu, kata dia, akan dikembangkan pula peternakan ayam petelur sebanyak 1.500 ekor yang akan diusulkan ke Kementerian Pertanian RI.
“Pastinya di Desa Rantau Bahuang itu, ada lahan seluas satu hektare yang dikelola tujuh kelompok tani,” tambahnya.
Diharapkan, lokasi itu nantinya dapat menjadi percontohan pengembangan kawasan food estate berbasis korporasi petani yang paling layak dari aspek teknis, sosial, ekonomi maupun lingkungan yang disesuaikan dengan potensi.
“Kita berharap ini bisa menjadi percontohan bagi petani lainnya untuk terus mengembangkan agribisnis, sekaligus sebagai lokasi agrowisata,” pungkasnya.(ner)
