PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Seorang wanita diduga ingin bunuh diri, terjun dari atas Jembatan Kahayan. Peristiwa tersebut terjadi, Minggu (30/10/2022) sekitar pukul 02.43 WIB.
Informasi itu pertama kali didapatkan dari Piket Turjawali Pos Bundaran Besar yang kemudian berkoordinasi dengan Emergency Response Palangka Raya (ERP). Petugas gabungan selanjutnya mendatangi lokasi yang di maksud.
Ketua ERP Jean Steve mengatakan, dengan adanya laporan tersebut, maka Piket Divisi Penyelamatan Jiwa Manusia dan Water Rescue langsung menuju ke lokasi kejadian yang berada diatas Jembatan Kahayan.
“Kami mendatangi lokasi dan berkordinasi dengan Piket Turjawali serta Piket SPKT Polsek Pahandut untuk melakukan Pencarian dan penyisiran di seputara Jembatan kahayan, namun hasil nihil,” katanya.
Lanjutnya, hasil fakta di lapangan, bahwa telah ditemukan sepeda motor Honda Beat hitam, helm, tas dompet berisi identitas inisial GL (23).
“Untuk tindakan selanjutnya, kami masih terus melakukan konsolidasi segera dan secepat mungkin serta melakukan assesment awal kepada Saksi-Saksi lapangan selambat-lambatnya Pukul 12.00 WIB,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Pahandut Kompol Susilowati mengungkapkan, setelah mendapat laporan itu, piket Unit Reskrim langsung mencari tahu tentang kebenaran informasi tersebut.
“Kami saat itu mendapatkan kabar bahwa korban selamat. Kami mendatangi sebuah kontrakan barak Jalan Candra Buana Gang Putri Mayang 1, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut. Di lokasi itu kami mendapati korban diduga bunuh diri di Jembatan Kahayan,” urainya.
Untuk kronologi, pada awalnya korban meloncat dari Jembatan Kahayan menceburkan diri. Setelah itu, hanyut terbawa arus sungai di pinggir Jalan Kalimantan.
