Warga Diminta Waspada Hujan Deras Disertai Angin Kencang,
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Gloriana Aden, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya yang ditimbulkan oleh hujan deras disertai angin kencang.
Imbauan ini dikeluarkan menyusul kejadian Senin, (6/1/2025) malam, di mana hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang di berbagai titik dan merusak sejumlah atap rumah warga.
“Kami mengingatkan masyarakat agar tidak beraktivitas di luar ruangan saat hujan lebat disertai angin kencang. Kondisi ini sangat berbahaya, terutama di area yang banyak pohon besar, tiang listrik, atau bangunan yang sudah tua,” kata Gloriana, Selasa (7/1/2025).
Ia menambahkan, bahwa selain pohon tumbang, hujan deras disertai angin juga berisiko merusak bangunan dan mengganggu jaringan listrik, yang dapat membahayakan keselamatan warga.
Gloriana mengungkapkan bahwa tim Damkar Palangka Raya telah dikerahkan segera setelah hujan reda untuk mengevakuasi pohon tumbang di sejumlah titik yang menghalangi jalan.
“Kami langsung bergerak cepat begitu menerima laporan dari masyarakat. Tim berupaya semaksimal mungkin agar akses jalan kembali normal dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa,” ujarnya.
Salah satu lokasi yang terdampak cukup parah adalah kawasan Jalan Wortel, di mana beberapa pohon besar cukup banyak dahannya yang tumbang menutupi badan jalan. “Kami mengerahkan personel untuk mempercepat proses pembersihan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” lanjut Gloriana.
Lebih lanjut, Gloriana mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke Dinas Pemadam Kebakaran jika menemukan pohon tumbang atau kondisi darurat lainnya akibat cuaca ekstrem. “Kami siap membantu kapan saja. Keselamatan warga adalah prioritas kami,” tegasnya.
Mengingat cuaca yang masih tidak menentu, masyarakat diharapkan untuk tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi bencana. Gloriana juga mengingatkan agar warga memastikan lingkungan sekitar aman, terutama jika terdapat pohon yang sudah rapuh atau bangunan yang berisiko rusak akibat angin kencang.
“Cuaca ekstrem seperti ini tidak bisa diprediksi secara akurat, sehingga kewaspadaan tinggi sangat diperlukan. Jika tidak mendesak, sebaiknya kurangi aktivitas di luar rumah saat hujan deras dan angin kencang berlangsung,” pungkas Gloriana.
Dengan peringatan ini, diharapkan masyarakat lebih siap menghadapi cuaca buruk yang kerap terjadi pada awal tahun di wilayah Palangka Raya. (pra)
EDITOR : TOPAN