KUALA PEMBUANG, Kalteng.co – Para petani terpaksa masa tanam padi dari jadwal tanam mundur dari bulan-bulan biasanya di Kabupaten Seruyan. Dampak kemarau panjang jadi penyebab utamanya.
Kepala Dinas Ketahanan Pengan dan Pertanian (DKPP) Seruyan, Albidinnor menjelaskan, salah satunya penyebab mundurnya jadwal tanam padi para petani mengingat kurangnya ketersediaan air di sawah.
“Untuk di Kabupaten Seruyan mengalami penundaan tanam padi yang kemungkinan itu akan dilakukan pada bulan Januari nantinya,” ungkap Albidinnor di ruang kerjanya, Selasa (14/11/2023).
Dia menjelaskan, jika masa tanam tertunda maka kemungkinan nantinya untuk tahapan pengolahan lahan pertanian juga akan dimulai pada bulan November atau Desember tahun ini.
Masa tanam, terang Kepala DKPP Seruyan ini, dilakukan di bulan Januari nantinya juga dipastikan tidak bisa merata melakukan tanam, mengingat juga kondisi air atau ketersediaan air di sawah-sawah yang ada juga cukup berbeda.
“Itu pun Januari itu tidak bisa tanam serentak karena ketersediaan air di beberapa tempat tidak merata. Tapi kami pastikan di bulan Januari atau Februari itu Insyaallah semua bisa tanam,” tukas Albidinnor. (pra)
