KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Polsek Kapuas Timur bersama Pemerintah Kecamatan Kapuas Timur, Koramil 1011-03/Kapuas Timur, dan Puskesmas melaksanakan Kegiatan “Liwar Langkar” (Layanan Integratif Masyarakat Anjir Serapat Langsung Kerumah Warga), Kamis (26/5/2021) di Handil Pahlawan Rt 16 Desa Anjir Serapat Barat, Kecamatan Kapuas Timur, Kabupaten Kapuas.
Kegiatan ini dipimpin Kapolsek Kapuas Timur Iptu Eko Sutrisno, bersama Bhabinkamtibmas Desa Anjir Serapat Barat Aipda Taufik Rahman, Kanit Provos Polsek Kapuas Timur Aiptu Edi Wahyudi, Kanit Intelkam Polsek Kapuas Timur Aipda Eko Purwanto, Dan Bhabinkamtibmas Polsek Kapuas Timur Aipda M. Noor Baihaki.
Kemudian Personel Koramil 1011-03/Kapuas Timur, Peltu Tri Edy S, dan Serda Wasikin, juga Petugas Puskesmas Anjir Serapat Kepala UPT Puskesmas Anjir Serapat H. Sarifudin, Dua Orang Dokter Umum, satu Dokter Gigi, 12 perawat, empat bidan, SKM Prokes dua orang dan satu orang Farmasi.
“Liwar Langkar, adalah kegiatan yang di inisiasi Polsek Kapuas Timur dan terintegrasi (terpadu), bersama kegiatan Puskesmas Anjir Serapat, Koramil 1011-03/Kapuas Timur, Pemerintah Kecamatan Kapuas Timur dan Pemerintah Desa,” ungkap Kapolres Kapuas AKBP Manang Soebeti, melalui Kapolsek Kapuas Timur Iptu Eko Sutrisno, Kamis (27/5/2021).
Ini, lanjut Eko Sutrisno, merupakan kegiatan Kepolisian berupa penyuluhan Kamtibmas terhadap Warga Handil Pahlawan Rt 16, Desa Anjir Serapat Barat dengan materi penyuluhan pada masyarakat dalam bentuk memberikan imbauan bahaya narkoba dan karhutla.
“Ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman sebagai bentuk kehadiran Petugas Polri di masyarakat guna mencegah, dan menanggulangi terjadinya gangguan kamtibmas,” jelasnya.
Dalam giat tersebut, petugas juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk memutus penyebaran pandemi Covid-19, dengan selalu mematuhi protokol kesehatan dengan 5M menggunakan masker, rajin cuci tangan dengan air mengalir, menghindari kerumunan, membatasi mobilisasi/aktifitas, dan menjaga jarak.
Pihak Puskesmas Anjir Serapat dengan sasaran kelompok resiko tinggi, lansia, warga kurang mampu dengan harapan kegiatan jemput bola door to door ini dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat yang selama ini sulit terjangkau layanan kesehatan di instalasi kesehatan.
“Pembagian sembako sebanyak 10 paket, dengan harapan dapat membantu kehidupan bagi warga yang tidak mampu dalam memenuhi kebutuhannya,” tutupnya. (alh)
