KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Polres Kapuas melalui Satlantas Polres Kapuas menggelar Operasi Razia truk ODOL (Over Dimension Over Loading) di Jalan Trans Kalimantan Perbatasan Kalselteng l, tepatnya di Kecamatan Kapuas Timur, Senin. (7/3/2022). Para pelanggar dilakukan dengan sanksi berupa penilangan hingga ancaman pidana.
Kapolres Kapuas AKBP Qori Wicaksono, S.I.K melalui Kasat Lantas Polres Kapuas AKP Sugeng mengatakan operasi tersebut, bertujuan mengurangi jumlah kendaraan ODOL untuk mengurangi kerusakan jalan akibat beban kendaraan, dan menekan lakalantas yang tidak sesuai dimensinya.
Menurut Kasatlantas, semua kendaraan yang melintas dilakukan pemeriksaan, adapun target kegiatan ini adalah kendaraan yang terjaring dalam operasi ini melanggar muatan atau over loading.
“Namun, ada pula beberapa kendaraan yang terjaring, karena over dimension,” ucap Kasatlantas.
Sugeng menambahkan, dalam menekan lakalantas juga dilakukan pemasangan Banner peringatan bahaya kecelakaan dipasang personil Satlantas Polres Kapuas di kawasan Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Kapuas Timur Kabupaten Kapuas, dan Jalan Trans Kalimantan Kecamatan Selat, Selasa (8/3/2022).
“Pemasangan banner tersebut ditujukan, agar masyarakat lebih berhati-hati, dan waspada saat melintasi kawasan ini,” tegasnya.
Dalam banner itu tertulis peringatan kondisi jalan yang berlubang, dan bergelombang, dimana masyarakat diminta berhati-hati dan mengurangi kecepatan.
Masih kata Sugeng, peringatan waspada kecelakaan ini juga merupakan bagian dari tugas-tugas pokok Satlantas dan dalam rangka Ops Keselamatan Telabang 2022.
“Kami sering menyampaikan imbauan langsung pada masyarakat, agar mereka berhati-hati di jalan dan selalu tertib berlalu lintas. Ini semua adalah bagian dari tugas,” pungkasnya. (alh)
