Caleg Gerindra Merasa Dirugikan, Christian Sancho: Ribuan Suara Saya Dihilangkan
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Christian Sancho, S.Sos, seorang Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Kalteng dari Partai Gerindra dengan nomor urut 2, mengungkapkan kebingungannya terhadap data yang disajikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sancho menyatakan bahwa data yang dipublikasikan oleh KPU pada situs resminya pada tanggal 19 Februari 2024, menunjukkan ketidaksesuaian yang signifikan dengan jumlah suara yang dia peroleh.
“Pada pukul 16.00 WIB, jumlah suara yang tercatat adalah 1.693. Namun, dalam waktu selang satu jam, atau pukul 17.00 WIB, jumlah suara tiba-tiba berubah menjadi 624. Ini sangat membingungkan saya dan pendukung saya,” kata Sancho pada Rabu (21/2/2024).
Menurut Sancho, sebelumnya, selisih suara antara dia dan Caleg Gerindra nomor urut 1, Agus Pramono, hanya terpaut sekitar 3,5%.
“Namun, setelah lebih dari ribuan suara saya dihilangkan, selisih antara kami menjadi sangat besar, yang jelas merugikan saya dan pendukung saya,” tambahnya.
Sancho menegaskan akan melaporkan hal ini kepada Badan Pengawas Pemilu (Banwaslu), karena merasa dirugikan oleh kesalahan tersebut, terutama bagi partainya. Ia berharap agar KPU dapat memperbaiki kesalahan tersebut.
“Saya minta KPU tidak membuat opini di masyarakat dengan berita bohong. Karena semua Caleg pasti akan memantau suaranya melalui para relawan. Jika terjadi kesalahan cepat perbaiki, agar tidak ada yang dirugikan,” pesan Sancho. (pra)
