Abdul Razak Intensifkan Blusukan, Dengarkan Aspirasi Pedagang Pasar di Palangka Raya
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Calon Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Ir. H. Abdul Razak terus mengintensifkan kegiatan blusukannya untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat. Pada Kamis (12/09/2024), ia bersama pasangannya, Ir. H. Sri Suwanto, melakukan kunjungan ke tiga lokasi sekaligus di Palangka Raya, yakni Pasar Kahayan, Pasar Besar, dan Pusat Kuliner Pelabuhan Rambang.
Kunjungan Razak ini bukan sekadar formalitas dalam rangka kampanye, melainkan lebih bertujuan untuk mendengarkan langsung keluh kesah serta persoalan yang dihadapi oleh para pedagang dan pelaku usaha di tempat-tempat tersebut. Ia menilai bahwa sektor perdagangan dan kuliner adalah salah satu penopang utama ekonomi lokal, sehingga perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Dengan melihat dan mendengar langsung aspirasi masyarakat, ia berharap dapat menyusun kebijakan yang tepat sasaran dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami ingin memastikan bahwa para pedagang, khususnya di pasar-pasar tradisional, tidak hanya sekadar bertahan, tetapi juga bisa berkembang. Saya sangat menghargai usaha keras mereka yang telah menjadi tulang punggung ekonomi rakyat. Di tengah situasi yang menantang seperti sekarang, mereka butuh dukungan, baik dalam hal regulasi, infrastruktur, maupun akses pembiayaan,” ujar Razak.
Bagi Razak, mendengarkan suara masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan kebijakan yang efektif. “Saya percaya, kebijakan yang baik harus didasarkan pada kebutuhan nyata masyarakat, bukan hanya sekadar dari belakang meja. Para pedagang ini punya peran besar dalam menjaga stabilitas ekonomi, dan tugas kami sebagai calon pemimpin adalah memastikan bahwa mereka mendapatkan lingkungan yang kondusif untuk berkembang.” ucapnya.
Lebih lanjut, Razak ingin agar pasar-pasar tradisional di Kalteng tidak hanya berfungsi sebagai tempat jual-beli, tetapi juga bisa menjadi pusat perekonomian dan kegiatan sosial yang dinamis. Ia mengusulkan adanya revitalisasi pasar yang lebih modern namun tetap mempertahankan nuansa lokal.
“Pasar adalah denyut nadi ekonomi rakyat. Kami berencana untuk meningkatkan fasilitas pasar agar lebih modern, bersih, dan tertib, namun tetap mempertahankan budaya dan ciri khas lokal yang ada. Dengan begitu, pasar tradisional tidak kalah bersaing dengan pusat perbelanjaan modern,” tambahnya.
Razak berjanji akan memberikan perhatian khusus terhadap masalah permodalan dan akses pasar bagi pedagang kecil dan menengah. Ia menyadari bahwa banyak pedagang mengalami kesulitan dalam mendapatkan pinjaman modal dengan bunga rendah serta mengalami kendala dalam memperluas jaringan pemasaran.
“Jika kami terpilih, kami akan memastikan adanya program pinjaman modal berbunga rendah yang mudah diakses, serta membangun kerjasama dengan berbagai pihak untuk memperluas pasar bagi produk-produk lokal.” janji Razak, yang disambut antusias oleh para pedagang di lokasi kunjungannya.
Dalam kesempatan tersebut, para pedagang menyampaikan berbagai masalah yang mereka hadapi, mulai dari infrastruktur pasar yang kurang memadai hingga persaingan dengan pedagang besar. Razak berjanji akan mencarikan solusi konkret untuk setiap masalah tersebut jika ia mendapat kepercayaan memimpin Kalteng pada Pilkada 2024 mendatang. (pra)
EDITOR : TOPAN