Bupati Paparkan Potensi Pengembangan Limbah Sawit di Jepang
NANGA BULIK,Kalteng.co – Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, berkesempatan hadir dalam ajang World Expo Osaka 2025. Dalam kesempatan tersebut, Bupati memaparkan langsung potensi pengembangan limbah kelapa sawit, di antaranya kernel dan jangkos di Kabupaten Lamandau.
“Hari ini saya berkesempatan memaparkan potensi unggulan Kabupaten Lamandau di ajang World Expo Osaka 2025, khususnya dari sektor pemanfaatan limbah kelapa sawit menjadi energi terbarukan dan produk bernilai tambah,” kata Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra.
Bupati menjelaskan, selain itu ada beberapa potensi lainnya yang ditawarkan, salah satunya adalah pemanfaatan Empty Fruit Bunch atau jangkos sebagai bahan bakar berkelanjutan untuk menunjang industri-industri besar di Jepang.
“Kabupaten Lamandau memiliki 75 ribu hektare kelapa sawit dari 19 perusahaan (PBS) dan 35 ribu hektare lahan sawit mandiri yang dikelola oleh masyarakat. Ini menjadi modal utama yang potensial untuk pengembangan limbah sawit ke depan,” jelasnya.
Pihaknya berharap agar ke depan ada investor Jepang yang tertarik berinvestasi di industri limbah kelapa sawit di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah.
“Kami berharap ke depan ada perusahaan Jepang yang hadir di sini berinvestasi dalam bidang biomassa di Kabupaten Lamandau,” imbuhnya.
Untuk diketahui, saat ini Indonesia merajai ekspor biomassa dengan jumlah ekspor per tahun mencapai 3,5 juta ton pada tahun 2024 lalu, dan terus meningkat setiap tahunnya.(pra)
EDITOR:TOPAN
