DISKOMINFO KALTENGDiskominfosantikDISKOMINFOSANTIK KALTENGEKSEKUTIFKabar DaerahPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Reza Prabowo Ajak Siswa Kalteng Hadapi Tes Kemampuan Akademik dengan Percaya Diri

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menjelang pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) Tahun 2025, sejumlah peserta didik mulai merasakan kecemasan. Hal inipun mendapat perhatian langsung dari Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, yang menegaskan agar siswa tidak perlu khawatir dan tetap fokus mempersiapkan diri.

Pesan tersebut disampaikan Reza saat membuka Sosialisasi Pelaksanaan TKA bagi Murid Kelas XII Jenjang SMA/SMK/SKH Tahun 2025 yang digelar secara daring, Selasa (14/10/2025).

“TKA ini bukan untuk menakut-nakuti. Justru sebaliknya, ini adalah sarana untuk mengukur kemampuan akademik secara objektif dan terstandar. Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Reza.

Dijelaskannya, bahwa TKA merupakan sistem evaluasi pendidikan yang berfungsi untuk mengukur capaian akademik siswa secara nasional. Hasilnya dapat digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari seleksi penerimaan peserta didik baru jalur prestasi, penyetaraan hasil pendidikan non formal, hingga seleksi masuk perguruan tinggi.

Lebih lanjut diungkapkan Reza, bahwa hasil TKA jenjang SMA/SMK/MA sederajat nantinya bisa menjadi salah satu pertimbangan dalam penerimaan mahasiswa baru. Sedangkan untuk jenjang di bawahnya, hasil TKA akan menjadi dasar seleksi prestasi masuk sekolah lanjutan.

Reza tak menampik bahwa pelaksanaan TKA di Kalimantan Tengah tahun ini masih menghadapi sejumlah tantangan, mengingat 2025 merupakan tahun pertama penerapan sistem tersebut di daerah.

“Masih ada beberapa kendala, mulai dari keterbatasan waktu persiapan hingga penyesuaian teknis di lapangan. Tapi kita tidak boleh berhenti karena itu. Teruslah belajar dan berlatih,” tegasnya.

Selain kepada siswa, Reza juga mengimbau para guru agar aktif memberikan motivasi. Ia berharap para pendidik mampu menumbuhkan semangat dan kepercayaan diri di kalangan siswa agar tidak terbebani secara psikologis.

“Saya minta guru-guru terus memberi dorongan kepada anak-anak. Jangan sampai mereka justru takut menghadapi TKA. Tumbuhkan keyakinan bahwa mereka mampu melewati ini dengan baik,” pesannya.

Sebagai bentuk dukungan, Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng juga berencana menyiapkan kumpulan contoh soal TKA sebagai bahan latihan bagi para siswa. Langkah ini diharapkan bisa membantu peserta didik memahami karakteristik dan pola soal sebelum pelaksanaan tes.

Reza menegaskan bahwa TKA bukanlah ujian akhir, melainkan instrumen penting untuk melihat sejauh mana kesiapan siswa menghadapi dunia kerja dan pendidikan tinggi.

“TKA ini bukan penentu kelulusan, tapi alat untuk memetakan potensi dan kesiapan siswa kita. Hadapi dengan semangat, belajar dengan tekun, dan percayalah pada kemampuan diri sendiri,” tutupnya optimistis. (pra)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button