PALANGKA RAYA, Kalteng.co-69 personel Kodim 1016 Palangka Raya mengikuti pelaksanaan vaksinasi yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah, di Gedung Olah Raga (GOR) Indoor Tuah Pahoe, Tjilik Riwut Km 5,5 Palangka Raya, Sabtu (20/3/2021).
Kegiatan vaksinasi yang digelar selama dua hari di tiga wilayah, yaitu Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Barat dan Pulang Pisau tersebut ditujukan pemerintah kepada para pelayan publik yang sudah memasuki tahap kedua.
Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Kesehatan Kalteng dr Suyuti Syamsul menjelaskan, kurang lebih 8.000 petugas pelayan publik akan mengikuti kegiatan vaksin masal selama dua hari, 20-21 Maret. Suyuti menambahkan, ada beberapa fasilitas kesehatan di Kota Palangka Raya yang dilibatkan dalam kegiatan vaksinasi massal tersebut. Di antaranya seperti rumah sakit pemerintah, rumah sakit swasta, rumah sakit TNI, Biddokkes, KKP dan Poltekkes.
Dengan sasaran penerima vaksin, TNI, Polri, organisasi perangkat daerah lingkup Pemprov, Pemerintah Kota Palangka Raya, dan profesi jurnalis dari TVRI, RRI di Palangka Raya dengan jumlah yang mencapai hingga 5000 orang. Di Kabupaten Kotawaringin Barat 2000 orang dan Pulang Pisau sebanyak 1000 orang, dengan total keseluruhan dalam dua hari sebanyak 8000.
Sementara itu, Dandim 1016 Palangka Raya Kolonel Inf I Gede Putra Yasa mengatakan, tujuan vaksinasi ini untuk mengatasi pandemi Covid 19, karena anggota TNI sebagai garda terdepan bersama Polri khususnya yang bertugas di kewilayahan dalam menciptakan kamtibmas di wilayah.
“Vaksin ini sangat penting bagi para prajurit dalam tugas pembinaan teritorial seperti Babinsa untuk membentuk antibodi atau imun tubuh semakin kuat agar terhindar dari virus corona,” terang Dandim.
Lebih lanjut, dijelaskan dari 69 personel yang bisa di suntik vaksin sebanyak 62 orang, dengan keterangan 4 orang sakit, 2 orang penyitas belum genab 3 bulan serta 1 orang dengan tensi tinggi.
“Diharapkan bagi anggota yang sudah menjalani vaksinasi tahap I dan II tetap menjaga kebugaran tubuh, supaya tetap prima dalam mendukung tugas pokok sebagai prajurit kewilayahan,” tutup Dandim. (pra/uni)
