Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran Resmi Membuka Festival Budaya Isen Mulang 2024: Ajang Promosi Keunggulan Daerah
FBIM Menjadi Ajang Festival Budaya Yang Masuk Dalam Kalender Nasional
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandra Sari, dalam laporannya menyatakan bahwa FBIM dilaksanakan untuk memperingati Hari Jadi Kalteng ke-67 dan sebagai upaya melestarikan nilai-nilai tradisi seni dan budaya Kalteng. “Kegiatan ini menjadi sarana yang baik untuk memperkenalkan potensi dan keunggulan pariwisata yang ada di Kalimantan Tengah,” ujarnya.
FBIM telah menjadi ajang festival budaya yang masuk dalam kalender nasional Karisma Event Nusantara dan dilaksanakan setiap tahun. Pada tahun 2024, FBIM digelar sebagai bagian dari peringatan Hari Jadi ke-67 Provinsi Kalimantan Tengah dengan berbagai pertunjukan dan lomba seni dan budaya yang berlangsung dari 18 Mei hingga 24 Mei 2024 di Palangka Raya.
Berbagai kegiatan yang digelar dalam FBIM 2024 antara lain festival kuliner, karnaval budaya, lomba lagu daerah, sepak sawut, tari pesisir dan pedalaman, habayang, panginan sukup simpan, lawang sakepeng, mangenta, besei kambe, perahu hias, karungut, malamang, balogo, jukung tradisional, pemilihan jagau dan nyai pariwisata, manyipet, maneweng, manetek dan manyila kayu, serta mangaruhi.
Keesokan harinya, Minggu (19/5/2024), di Bundaran Besar Palangka Raya, Gubernur H. Sugianto Sabran didampingi Ketua TP PKK Ivo Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo melepas peserta Karnaval Budaya FBIM 2024. Karnaval ini diikuti ratusan peserta dari berbagai kabupaten dan kota, perangkat daerah, instansi vertikal, paguyuban, organisasi kemasyarakatan, lembaga adat, dan kelompok masyarakat umum.
Puluhan ribu masyarakat memadati area Bundaran Besar untuk menyaksikan karnaval yang menampilkan mobil hias, pagelaran seni, keragaman busana, dan budaya. Karnaval ini juga memvisualisasikan kemajuan pembangunan yang telah dicapai, dikemas dalam suguhan pertunjukan seni dan budaya. Gubernur H. Sugianto Sabran berharap karnaval budaya mampu menjadi wahana promosi Kalimantan Tengah di berbagai sektor, sehingga semakin dikenal di kancah nasional maupun internasional. (pra)
EDITOR : TOPAN
