BeritaHIBURANHukum Dan KriminalNASIONAL

Jejak Kasus Hukum Angela Lee alias Barbie Jowo: Dari Narkoba hingga Penipuan Tas Mewah

KALTENG.CO-Angela Lee, selebgram yang kerap disapa “Barbie Jowo”, kembali menjadi sorotan publik setelah ditangkap pihak kepolisian atas kasus penipuan dan penggelapan tas mewah. Kasus ini bukan yang pertama kali menimpanya, sehingga memunculkan pertanyaan mengenai pola perilaku dan latar belakang sosok yang kerap tampil glamor di media sosial ini.

Siapa itu Angela Lee?

Angela Lee dikenal sebagai seorang selebgram dengan jumlah pengikut yang cukup besar. Gaya hidupnya yang mewah dan penampilannya yang menawan membuatnya menjadi idola bagi banyak orang, terutama kaum muda. Melalui akun media sosialnya, Angela kerap memamerkan koleksi tas mewah, mobil-mobil sport, dan liburan ke luar negeri.

Namun di balik gemerlap kehidupan yang dipamerkannya, ternyata ada sisi gelap yang selama ini berusaha disembunyikan. Kasus penipuan yang menimpanya membuktikan bahwa tidak semua yang terlihat sempurna di media sosial adalah kenyataan.

Kronologi Kasus Penipuan

Kasus penipuan yang melibatkan Angela Lee kali ini bermula dari laporan seorang korban yang merasa dirugikan atas transaksi jual beli tas mewah. Korban melaporkan bahwa Angela Lee tidak memenuhi kewajibannya setelah menerima pembayaran sejumlah uang. Total kerugian yang dialami korban mencapai miliaran rupiah.

Kasus ini bukan kali pertama Angela Lee terlibat dalam kasus serupa. Sebelumnya, ia juga pernah dilaporkan atas kasus penipuan dengan modus yang hampir sama. Saat itu, Angela Lee juga menargetkan sejumlah korban dengan iming-iming keuntungan besar dari bisnis tas mewah.

Modus Operandi

Modus operandi yang digunakan Angela Lee dalam melakukan penipuan relatif sederhana namun cukup efektif. Ia memanfaatkan popularitasnya sebagai selebgram untuk menarik perhatian calon korban. Dengan menampilkan gaya hidup mewah, Angela Lee berhasil meyakinkan korban bahwa dirinya adalah sosok yang sukses dan dapat dipercaya.

1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button