BeritaDPRD SERUYAN

Jelang Idul Adha 1443H, Harga Daging Sapi di Seruyan Melonjak, DPRD Soroti Pemicunya!

KUALA PEMBUANG, Kalteng.co-Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Bejo Riyanto, mendesak pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan mengatasi kenaikan harga daging sapi yang terjadi saat ini. Kenaikan harga ini dipicu oleh merebaknya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di beberapa daerah.

“Akibat PMK, pasokan daging sapi dari luar daerah menjadi terbatas. Hal ini menyebabkan harga daging sapi di pasaran menjadi naik cukup signifikan,” ungkap Bejo Riyanto, Senin (13/6/2024).

Harga Daging Sapi Naik Signifikan

Harga daging sapi di Kabupaten Seruyan saat ini telah mencapai Rp160.000 per kilogram, naik dari harga sebelumnya yang hanya Rp140.000 per kilogram. Kenaikan harga ini tentunya sangat memberatkan masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Idul Adha 1443H ini.

“Kenaikan harga daging sapi ini sangat membebani masyarakat, khususnya menjelang Hari Raya Idul Adha. Banyak masyarakat yang mengeluhkan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan protein hewani,” ujar Bejo.

Sidak Lapangan dan Stabilisasi Harga

Untuk mengatasi masalah ini, Bejo Riyanto meminta kepada pemerintah daerah, melalui Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) terkait, untuk segera melakukan sidak lapangan guna memantau perkembangan harga daging sapi di pasaran. Selain itu, pemerintah juga perlu mengambil langkah-langkah untuk menstabilkan harga daging sapi.

“Pemerintah perlu melakukan koordinasi dengan para pedagang dan peternak untuk mencari solusi bersama. Selain itu, pemerintah juga dapat mempertimbangkan untuk menyediakan daging sapi beku sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” pintanya. (iya)

Related Articles

Back to top button