PALANGKA RAYA,kalteng.co-Aksi penggalangan dana untuk tim sepak bola putri Kalteng viral hingga kancah nasional. Kegiatan untuk membantu memberangkatkan tim yang diproyeksikan mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) itu hanya mengundang keprihatinan publik, tapi juga menuai segudang pertanyaan. Ke mana mengalirnya anggaran untuk pembinaan olahraga yang sudah dikucurkan pemerintah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng.
Sepekan lagi tim sepak bola putri Kalteng akan melakoni laga persahabatan melawan tim nasional sepak bola putri Indonesia. Jika tak ada aral melintang, pertandingan bertajuk ekshibisi fourfoe gebyar aspi tersebut akan digelar di Tangerang, Banten pada 5-7 Maret mendatang. Itu pun kalau tim kebanggaan masyarakat Bumi Tambun Bungai ini punya cukup biaya untuk berangkat.
Namun, undangan untuk mengikuti pertandingan ini tidak mau dilewatkan begitu saja. Meski belum mengantongi biaya yang cukup untuk berangkat, tim pelatih dibantu organisasi pemuda memiliki semangat dan tekat yang sama untuk ikut ambil bagian pada pertandingan kali ini. Untuk mencukupi biaya memberangkatkan tim putir Kalteng ini, selama beberapa pekan terakhir pelatih bersama organisasi kepemudaan terpaksa harus turun ke jalan untuk menggalang dana dari masyarakat.
Aksi yang dilakukan di lampu merah yang ada di Kota Cantik Palangka Raya ini memang banyak menarik simpati masyarakat. Tak sedikit yang menyisihkan uangnya ke dalam kotak kartus bertuliskan ‘Penggalangan Dana’ untuk pertandingan ekshibisi tim sepak bola putri Kalteng. Meski demikian, aksi ini juga sangat disayangkan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalteng.
