Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, DLH Provinsi Kalteng Tanam Pohon di Lapas Tangkiling
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dalam semangat memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah turut ambil bagian dalam kegiatan penanaman pohon serentak yang di selenggarakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Palangka Raya, yang terletak di Km 42, Jalan Tjilik Riwut, Kelurahan Tangkiling, Selasa, 10 Juni 2025.
Kegiatan ini di gagas oleh Badan Pelayanan Keuskupan Pembaharuan Karismatik Katolik (BPK PKK) Keuskupan Palangka Raya sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pelestarian lingkungan hidup. Dengan mengusung semangat kebersamaan lintas sektor, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, termasuk pemerintah daerah, institusi pemasyarakatan, dan komunitas masyarakat.
DLH Provinsi Kalimantan Tengah yang di pimpin oleh Joni Harta, SE., S. Hut., MM., dalam kesempatan ini di wakili oleh Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan.
Dalam sambutannya, perwakilan DLH menyampaikan apresiasi atas inisiatif penyelenggara dan menegaskan pentingnya upaya restorasi lingkungan sebagai langkah strategis untuk menghadapi krisis iklim dan kerusakan ekosistem.
“Partisipasi dalam kegiatan penghijauan ini adalah bentuk komitmen DLH Provinsi Kalteng untuk terus mendorong keterlibatan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga dan memulihkan lingkungan,” ucapnya.
Puluhan Pohon Di Tanam Di Area Lapas
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Palangka Raya, perwakilan dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah, BPDAS-HL Kahayan, DLH Kota Palangka Raya, serta organisasi pemuda dan mahasiswa Katolik. Kegiatan ini juga melibatkan petugas dan warga binaan Lapas Kelas II A Palangka Raya, yang secara aktif menanam berbagai jenis pohon di kawasan sekitar lapas.
Menurut panitia pelaksana dari BPK PKK Keuskupan Palangka Raya, kegiatan ini tidak hanya bertujuan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, tetapi juga menjadi momen penting untuk membangun kesadaran ekologis bersama. Kegiatan ini di yakini mampu menjadi wahana transformasi bagi warga binaan untuk lebih mencintai alam dan mendapatkan bekal nilai-nilai positif dalam kehidupan mereka ke depan.
Aksi tanam pohon yang di laksanakan ini merupakan bagian dari kampanye penghijauan yang di harapkan dapat memberikan dampak langsung terhadap kualitas udara dan keasrian lingkungan di sekitar wilayah pemasyarakatan. Puluhan pohon di tanam di area lapas sebagai simbol harapan bagi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Melalui kolaborasi yang solid antara pemerintah, gereja, organisasi masyarakat, dan lembaga pemasyarakatan, kegiatan ini menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap lingkungan adalah tanggung jawab bersama. DLH Provinsi Kalimantan Tengah pun berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan serupa di masa mendatang. (pra)
EDITOR : TOPAN
