BeritaKabar DaerahKasonganPalangka RayaUtama

PLN Imbau Masyarakat Amankan Kelistrikan Selama Banjir

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – PLN imbau masyarakat amankan kelistrikan selama banjir. Memasuki September 2021, curah hujan menunjukkan intensitas yang tinggi sehingga mengakibatkan sebagian wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah mengalami banjir.

Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi akibat dampak banjir terkait arus listrik, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (PLN UIW Kalselteng) mengimbau masyarakat mengambil langkah cepat pengamanan kelistrikan.

Manager Komunikasi PLN UIW Kalselteng, Suhadi mengatakan langkah pengamanan kelistrikan yang dapat dilakukan terlebih dahulu oleh pelanggan adalah memutus aliran listrik yang terhubung ke rumah atau bangunan milik Pelanggan, dengan cara mematikan kWh Meter.

“Langkah pertama yang bisa di lakukan pelanggan yaitu mematikan kWh Meter terlebih dahulu, ini harus segera dilakukan jika air sudah masuk ke rumah,” jelasnya Rabu (8/9/2021).
Setelah melakukan pemutusan aliran listrik, pelanggan dapat mengamankan alat elektronik yang masih terhubung ke arus listrik. Terutama alat elektronik yang masih berada di posisi stop kontak bawah.

“Setelah mematikan kWh Meter, barulah pelanggan dapat mengamankan alat elektronik. Cabut semua stop kontak yang masih terhubung dengan arus listrik, dan letakkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi,” jelasnya lagi.

Selebihnya Suhadi mengimbau, apabila debit air semakin meninggi dan pelanggan mendapat informasi arus listrik belum di padamkan oleh PLN, maka Pelanggan dapat melaporkan hal tersebut melalui Aplikasi New PLN Mobile atau layanan Contact Center PLN 123.

“PLN berkomitmen akan terus melakukan patroli pemantauan situasi dan kondisi debit air di titik lokasi terdampak banjir, jika air semakin tinggi kami akan berupaya secepat mungkin memutus aliran listrik ke Pelanggan. Tetapi jika masyarakat lebih dulu melihat debit air semakin tinggi dan aliran listrik masih menyala, masyarakat diimbau melapor ke PLN melalui Aplikasi PLN Mobile atau layanan Contact Center PLN 123,” tutup Suhadi. (pra)

Related Articles

Back to top button