PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Setelah viral dimedia sosial dua cewek ABG baku hantam, polisi bertindak cepat. Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kotawaringin Barat (Kobar) memanggil M (16) dan T (16).
Keduanya dibawa ke Mapolres untuk dimintai keterangan berkaitan perkelahian pada Sabtu (3/4/2021) lalu. Lokasinya terjadi di Jalan Sampuraga Baru, Kelurahan Madurejo, Kabupaten Kobar.
Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kasat Reskrim AKP Rendra Adhytia menegaskan, keduanya dimintai keterangan berkaitan dengan peristiwa baku hantam tersebut.
Dalam pemeriksaan diketahui, jelasnya, bermula saat M menuding T merebut pacarnya. Alhasil sama-sama masih remaja dan terbawa emosi. Keduanya janji ketemuan dan terjadilah perkelahian.
“Rupanya ada temannya yang diminta merekam aksi mereka berinisial B. Rekaman dilakukan untuk memastikan siapa yang menang dalam perkelahian. Rupanya temannya yang cowok ini malah mengunggahnya di story Whatsapp miliknya sehingga menjadi viral,” kata Kasat Reskrim.
Langkah polisi sendiri, ujarnya, memanggil ketiga remaja yang di bawah umur ini. Mereka dimintai keterangan untuk memastikan penyebab sebenarnya. Alhasil setelah diperiksa ketiganya langsung dimediasi. Sehingga diselesaikan secara kekeluargaan, dan para pihak yang terlibat saling memaafkan dan menyesali perbuatannya.
