PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ratusan pengusaha yang tergabung dalam komunitas The Onliner Palangka Raya (TOP) menggelar kegiatan silaturahmi, yang berlangsung di Aula Hotel Dandang Tingang Palangka Raya, belum lama ini.
Dalam kegiatan dihadiri pengusaha berbasis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tersebut, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan silaturahmi sekaligus Ketua Komunitas TOP, Yaya Marsiati, menyampaikan, keberadaan komunitas TOP bertujuan mempersatukan para pengusaha yang menggunakan marketplace media sosial di Kota Palangka Raya.
“Komunitas TOP mengucapkan terima kasih kepada promotor yang telah memprakarsai kegiatan ini yakni Founder I Love Kalteng, Muhammad Syauqie. Dengan kegiatan ini, kita para pengusaha daring akhirnya tidak berkomunikasi lewat media sosial saja, tetapi kita bisa bertatap muka langsung,” ucap Yaya, saat dikonfirmasi Kalteng.co disela berlangsungnya kegiatan silaturahmi.
Dijelaskannya, saat ini pengusaha Palangka Raya yang tergabung dalam Komunitas TOP berkisar 300 orang dan yang masih dalam proses pendaftaran berkisar 200 orang, dimana para pengusaha yang masih proses pendaftaran akan dimasukan setelah kegiatan silatirahmi, sehingg total keseluruhan adalah 500 orang.
Disisi lain, pengusaha muda sekaligus Founder I Love Kalteng, Muhammad Syauqie, berharap Komunitas TOP bisa menjadi wadah para pengusaha saling membantu dalam mengembangkan usaha melalui jejaring media sosial.
“Keberadaan sebuah komunitas tentunya harus memberikan manfaat bagi anggotanya. Oleh karena itu, saya berharap kedepan Komunitas TOP bisa menjadi wadah bagi para pengusaha untuk saling membantu dalam mengembangkan usaha melalui jejaring media sosial. Apalagi saat ini kemudahan akses yang ditawarkan media sosial sangat berdampak positif bagi perekonomian, apabila mampu di kelola secara optimal,” ujarnya.
Kendati demikian, Syauqie juga mendorong para pengusaha di Bumi Tambun Bungai mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, sehingga pengusaha lokal dapat mempromosikan produk unggulannya tidak hanya dikancah nasional, tetapi sampai tingkat Internasional.
“Di era perkembangan teknologi saat ini, banyak kemudahan akses yang bisa kita manfaatkan mengembangkan usaha, termasuk platform Marketplace. Sehingga kita harus mampu melihat peluang tersebut agar usaha yang digeluti tidak hanya terpaut pada satu ruang lingkup, tetapi kembangkan hingga ke Mancanegara. Inilah yang harus mendapat perhatian dari Komunitas TOP untuk mendorong seluruh masyarakat khususnya pengusaha untuk lebih berkembang,” tutupnya.(ina)
