KUALA PEMBUANG, Kalteng.co-Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Seruyan terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para petugasnya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar pelatihan simulasi penanganan ular di kantor setempat, Jumat (12//7/2024).
Kepala DPKP Kabupaten Seruyan, Sri Susanti, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali para petugas dengan pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni dalam menangani evakuasi ular, baik yang berbisa maupun tidak berbisa.
“Selain pemadaman kebakaran, penyelamatan juga merupakan salah satu tugas pokok kami. Oleh karena itu, pelatihan ini sangat penting untuk membekali petugas di lapangan dalam menangani evakuasi ular yang seringkali meresahkan masyarakat,” ujar Sri Susanti.
Lebih lanjut, Sri Susanti menerangkan bahwa pelatihan ini meliputi teknik-teknik menangkap ular dengan aman dan efektif, serta penanganan ular yang berbisa dan tidak berbisa.
“Para petugas dilatih bagaimana cara menangkap ular dengan tongkat khusus, serta bagaimana cara mengamankan ular tersebut agar tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” jelasnya.
Sri Susanti berharap dengan adanya pelatihan ini, para petugas DPKP Seruyan dapat lebih sigap dan profesional dalam menangani evakuasi ular, sehingga dapat meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan atau korban jiwa.
Manfaat Pelatihan Simulasi Penanganan Ular
Pelatihan simulasi penanganan ular ini memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
- Meningkatkan pengetahuan dan wawasan para petugas tentang ular, baik yang berbisa maupun tidak berbisa.
- Membekali para petugas dengan keterampilan dan teknik-teknik dalam menangkap ular dengan aman dan efektif.
- Meningkatkan kesigapan dan profesionalisme para petugas dalam menangani evakuasi ular.
- Meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan atau korban jiwa saat evakuasi ular.
Pelatihan ini merupakan langkah positif yang dilakukan oleh DPKP Seruyan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. (pra)
