KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Anggota DPRD Kapuas Suprianto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu melawan peredaran dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif berbahaya lainnya (narkoba). Ia menegaskan bahwa generasi muda adalah aset penting bangsa yang harus dijaga dan dilindungi dari ancaman barang haram tersebut.
“Jauhkan generasi muda dari bahaya narkoba. Kita tidak ingin mereka menjadi korban peredaran dan penyalahgunaan zat terlarang yang merusak masa depan,” kata Suprianto. Ia menyebutkan, narkoba tidak hanya merusak fisik dan mental penggunanya, tetapi juga memberikan dampak sosial dan hukum yang serius.
Menurutnya, seseorang yang terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba akan mengalami gangguan kesehatan, penurunan produktivitas, hingga harus berhadapan dengan proses hukum yang bisa merenggut kebebasan dan masa depannya.
“Penyalahgunaan narkoba bukan hanya masalah pribadi, tetapi menjadi persoalan sosial yang dampaknya luas. Oleh karena itu, perlu keterlibatan semua pihak, mulai dari keluarga, sekolah, tokoh masyarakat, hingga pemerintah daerah,” ujarnya.
Suprianto juga menekankan pentingnya pendekatan preventif sebagai langkah awal pencegahan. Ia mengimbau agar anak-anak muda aktif dalam kegiatan positif yang membangun karakter dan memperkuat daya tahan diri terhadap pengaruh negatif lingkungan.
“Kegiatan seperti olahraga, kesenian, kegiatan keagamaan, dan keterlibatan dalam organisasi sosial dapat menjadi benteng untuk menjauhkan generasi muda dari narkoba. Ini juga membentuk kepribadian yang kuat dan berdaya saing,” tambah Suprianto.
Menurut Suprianto, pendidikan keluarga dan peran orang tua sangat penting dalam memberikan pemahaman dini kepada anak-anak mengenai bahaya narkoba. Selain itu, kampanye anti-narkoba perlu terus digencarkan melalui berbagai media, termasuk media sosial yang banyak diakses oleh generasi muda. “Jika mengetahui ada peredaran narkoba di lingkungan sekitar, segera laporkan kepada pihak berwenang. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.
Dengan kerja sama dan kesadaran kolektif, Suprianto optimistis bahwa Kabupaten Kapuas dapat menjadi daerah yang bebas dari penyalahgunaan narkoba dan mampu melindungi generasi mudanya dari kehancuran akibat zat adiktif berbahaya tersebut. (pra)
EDITOR: TOPAN
