Legislator Ini Minta Pemko Waspadai Kualitas Udara di Kota Cantik
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Semakin maraknya pembakaran hutan dan lahan (Karhutla), mulai dari 5-10 kali dalam sehari, berdampak pada kualitas udara di Kota Cantik Palangka Raya.
“Kalau kualitas udara di Kota Palangka Raya memburuk akibat Karhutla, Pemko Palangka Raya harus bertindak cepat agar masyarakat tidak terkena penyakit pernapasan,” ucap Norhaini, Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Minggu (20/8/203).
Karena, polutan polusi udara akibat Karhutla ini sangat berbahaya, terutama bagi kesehatan kalangan lansia dan anak-anak.
Untuk itu politisi perempuan dari fraksi Partai Golkar ini mengajak seluruh masyarakat untuk tidak lagi melakukan pembakaran hutan dan lahan mengingat dampak yang ditimbulkan sangat membahayakan.
“Stop Karhutla, agar tidak terjadi kabut asap. Gunakan masker saat beraktivitas,” pesannya. (pra)
