Sementara itu, Pendamping Lapangan Radio Sekolah Perempuan, Sri Budi Utami mengatakan radio ini mulai mengudara pada Januari 2021. Selain memberikan informasi pencegahan Covid-19 dan kekerasan, Radio ini juga mempromosikan hasil produksi UMKM perempuan binaan Sekolah Perempuan.
“Salah satu program radio kami adalah “Lapak Kita”. Melalui program ini kami membantu pelaku UMKM perempuan di Kecamatan Bayan untuk mempromosikan produk mereka. Kami juga menyiarkan Program ‘Kelas SMP Mari Belajar’ yang menghadirkan guru tingkat SMP dari berbagai mata pelajaran. Bertujuan memaksimalkan pemenuhan kebutuhan belajar siswa SMP di Bayan yang saat ini masih melakukan sistem Pembelajaran Jarak Jauh,” jelasnya.
Radio ini dapat di akses pada frekuensi 107,7 MHz dan terjangkau oleh masyarakat di Kecamatan Bayan dan sekitarnya. Selain dapat di akses melalui radio elektronik, siaran radio ini juga dapat di akses melalui Aplikasi Android dan Podcast.
Usai berdialog, Menteri Bintang mengunjungi Desa Teniga, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara. Untuk meninjau hasil produksi UMKM perempuan binaan Institut Kapal Perempuan dan LPSDM, serta Pos Pengaduan Perempuan yang di kelola Sekolah Perempuan. (aza)
