PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Keberadaan perusahaan sawit selama ini memberikan harapan pada masyarakat. Bukan hanya bagi karyawan. Terbukti salah satu warga lokal juga ikut memberikan kontribusi dan ambil bagian dari perusahaan tersebut. Salah satunya M Zidan Septiawan Pratama biasa disapa Zidan.
Pemuda yang namanya mirip pemain bola terkenal dari Prancis ini merupakan karyawan di salah satu perusahaan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dia bersyukur bisa menjadi bagian dari keberadaan perusahaan sawit di Kobar. Pasalnya sekitar 10 tahun silam, sewaktu masih duduk di bangku SMP, dia pertama kali melihat perkebunan kelapa sawit. Kala itu hanya bisa melihat dan memandangi saja, apalagi sempat ikut main sepak bola di areal PT GSDI.
Ternyata saat ini malah bergabung dan merasa bangga bekerja di perusahaan perkebunan sawit. Terutama, karena industri tanaman yang tumbuh subur di Indonesia, termasuk Kalimantan ini, menjadi salah satu faktor pendorong pembangunan dan kemajuan di wilayahnya.
“Saya bangga bekerja di sini. Tidak pernah menyangka lokasi yang dulu hanya kebun karet saat ini berubah menjadi perkebunan sawit,” katanya.
Masyarakat lokal, terangnya, banyak yang berinvestasi ke sawit sekarang. Mereka lebih memilih bekerja di sawit karena lebih terjamin dan memberikan banyak benefit. Apalagi dia juga mengawali karirnya sebagai management trainee di PT GSDI.
Kini, ia telah menjadi Kepala Afdeling di PT Gunung Sejahtera Puti Pesona (PT GSPP) yang merupakan saudara perusahaan PT GSDI dalam Group Astra Agro. Di usianya yang baru menginjak 25 tahun, ia membawahi hampir 50 karyawan yang terdiri atas mandor serta krani rawat dan panen.
Berbekal ilmu agribisnis yang dimiliki sebagai lulusan Institut Pertanian Stiper Yogyakarta, ia bertanggung jawab atas seluruh kegiatan di wilayahnya. Mulai dari proses pemeliharaan kebun, panen tandan buah segar (TBS) dan juga pengelolaan tenaga kerja. Dengan tim yang lebih senior dari segi usia dan pengalaman, ia percaya dapat mengelola wilayahnya dengan baik.
“Kerja sama tim menjadi sebuah proses untuk terus belajar dan bertumbuh agar menjadi tim operasional yang excellent. Tentu saja, pengalaman dan keahlian yang kami dapatkan juga menjadi bekal untuk kami dimasa depan,” ungkap Zidan.
Zidan bersyukur bisa bekerja di industri kelapa sawit, khususnya di Astra Agro. Tidak hanya mendapatkan pengalaman kerja yang mumpuni, ia juga bisa dekat dengan keluarga dan tidak lagi harus melakukan perantauan.
Baginya, bekerja di Astra Agro memberikan jaminan kesejahteraan bagi dirinya serta tim yang ia bawahi. Bicara kemajuan atau pun kesejahteraan, ia melihat sawit sebagai harapan. (son)
EDITOR: TOPAN
