Ariel NOAH Ambil Peran Dilan ITB 1997: Bongkar Alasan Gagal Kuliah yang Belum Terungkap

KALTENG.CO-Musisi Nazril Irham, yang lebih akrab disapa Ariel NOAH, resmi diumumkan akan memerankan karakter legendaris Dilan dewasa dalam dua film adaptasi novel terbaru karya Pidi Baiq, yakni ‘Dilan ITB 1997’ dan ‘Dilan Amsterdam’.

Keputusan ini sontak menjadi sorotan, mengingat karakter Dilan yang sudah sangat melekat di hati para penggemar.

Dalam konferensi pers di kantor Falcon Pictures, Jakarta, Rabu (5/11), Ariel mengungkapkan bahwa keputusannya menerima peran besar ini melalui pertimbangan yang tidak sebentar. Ia menyadari betul bahwa karakter Dilan sudah kuat dan ikonik, menjadikannya sebuah proyek “kelas kakap” yang membutuhkan komitmen penuh.

“Ceritanya lumayan panjang sebetulnya ini. Jadi, waktu itu dihubunginnya bukan sekali. Begitu pas dikasih tahu buat proyek ini ‘Wah ini sih kelas kakap ini’ karakternya udah ada, kuat, enggak bisa diputuskan dalam waktu sebentar, mesti benar-benar dipikirin lagi,” kata Ariel.

🌟 Didorong Passion Seni di Tengah Masa Rehat NOAH

Keterlibatan Ariel dalam proyek film ini bukan sekadar mengisi waktu luang di tengah masa rehat band-nya, NOAH. Vokalis yang dikenal memiliki passion tinggi terhadap seni ini melihat peran Dilan dewasa sebagai panggung baru untuk mengeksplorasi bakat seninya di luar tarik suara.

Ariel menegaskan, ia tidak ingin membatasi diri hanya sebagai penyanyi saja sepanjang hidupnya. Seni peran, baginya, adalah bentuk seni yang menarik dan menantang untuk dicoba.

“Jadi, enggak pingin dalam sekali hidup ini cuman sebagai penyanyi aja. Seni peran ini kan juga seni yang menarik. Saya lumayan seniman orangnya. Ini kayanya salah satu yang harus saya coba selama masih hidup,” ujar dia.

Meskipun sebelumnya ia sempat menerima beberapa tawaran seni peran, Ariel mengaku selalu merasa ragu dan banyak pertimbangan. Namun, peran Dilan kali ini tampaknya mampu membulatkan tekadnya untuk melangkah serius di layar lebar.

🎓 Misi Pribadi: Mewujudkan Impian Kuliah di FSRD ITB yang Kandas

Di balik alasan profesional dan passion seni, tersimpan sebuah misi pribadi yang menjadi pendorong utama Ariel menerima peran Dilan. Dilan dewasa dalam film ini dikisahkan berkuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB), tepatnya di Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD).

Rupanya, setelah lulus SMA, Ariel pernah mendaftar untuk berkuliah di FSRD ITB namun tidak berhasil diterima. Peran sebagai Dilan ITB ini memberinya kesempatan unik untuk merasakan kehidupan yang pernah ia idam-idamkan.

“Melalui ini (film Dilan) kayaknya saya bisa ngerasain deh jadi anak seni rupa ITB. Karena begitu kepikiran mau jadi anak seni rupa pas kuliahan nanti gini, pakaiannya, pergaulannya itu udah kebayang,” tutur Ariel.

Impian dan bayangan tersebut sempat menghilang saat ia tidak diterima. Dengan menjadi Dilan ITB, ia merasa bisa menggambarkan versi dirinya sendiri andai kata dulu ia berhasil masuk ke kampus impiannya tersebut.

“Bayangan itu hilang pas enggak diterimanya. Jadi, ini salah satu kayaknya saya bisa menggambarkan itu ada di kepala versi Ariel kalau keterima di seni rupa ITB tuh kayak gimana sih,” tambahnya.

🗓️ Jadwal Produksi dan Tayang

Film ‘Dilan ITB 1997’ direncanakan akan memulai proses produksi pada tahun 2025 ini, dan dijadwalkan akan tayang serentak di bioskop pada tahun 2026. Penampilan Ariel sebagai Dilan dewasa tentu menjadi salah satu yang paling dinantikan oleh penggemar film Indonesia dan Dilan Universe.