Diserang Api, 10 Hektare Lahan di Petuk Ketimpun Ludes Terbakar
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Diserang api, 10 hektare lahan di Petuk Ketimpun ludes terbakar. Puluhan pemadam kebakaran yang tergabung dalam satuan tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Palangka Raya langsung bergegas mendatangi lokasi kejadian.
Para pemadam ketika itu harus bersusah payah untuk dapat mencapai titik karhutla yang terletak di Jalan Petuk Ketimpun, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekana Raya, Kota Palangka Raya, Selasa (29/8/2023).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, jago merah mengamuk di lahan kosong itu kurang lebih selama enam jam. Satgas Gabungan terdiri dari BPBD kota Palangkaraya, Ditsamapta Polda Kalteng, TNI, dan BPK swasta lainnya ini pun dibuat kerja ekstra.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Budi Santosa dan Kepala BPBD Kota Palangka Raya Emi Abriyani terlihat hadir ke lokasi guna memantau kondisi dan pemadaman terhadap karhutla tersebut.
Budi Santosa mengatakan, pihaknya tengah gencar-gencarnya melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik itu terkait dampak membuka lahan dengan cara dibakar dan juga sanksi pidana yang dapat diterima.
“Karhutla ini merupakan masalah bersama. Pasalnya kebakaran lahan yang terjadi selalu berulang dari tahun ke tahun dan mengancam masyarakat,” katanya kepada awak media di lokasi karhutla.
Ia meminta, masyarakat saat membakar sampah untuk berhati-hati agar api tak menjalar ke lahan yang kering. Terlebih saat ini Kota Palangka Raya tengah mengalami musim kemarau dengan cuaca panas yang cukup ekstrim.
Banyaknya lahan dan tumbuhan yang kering, membuat api sekecil apapun dapat menyala dan membesar. Pihaknya pun tak hanya melakukan sosialisasi, namun turut membantu proses pemadaman lahan yang terbakar.
“Kami masih mendalami dan melakukan penyelidikan terkait maraknya kebakaran lahan, untuk saat ini Satgas Karhutla Gabungan diperkirakan memadamkan lahan yang terbakar seluas 10 hektare,” pungkasnya. (oiq)
