PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Warga sekitar pinggiran Sungai Arut mendadak geger. Pasalnya, kondisi hujan yang terjadi di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) membuat aktifitas masyarakat terhenti.
Tetapi tidak dengan para predator sungai yang justru menampakkan diri. Kali ini seekor buaya dengan ukuran besar nampak melintas di sungai tersebut, Rabu (25/1/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
“Benar kami dapat informasi bahwa buaya kembali muncul di sungai arut. Kami minta warga tetap waspada dan berhati-hati,” kata Kepala BKSDA SKW II Pangkalan Bun Dandi.
Pihaknya mengimbau masyarakat sekitar sungai agar waspada dan tidak berenang ataupun melakukan aktifitas sementara. Karena kemunculan buaya ini sendiri dipastikan bisa membahayakan keselamatan. Mengingat Sungai Arut sendiri dianggap sebagai habitatnya, sehingga dikuatirkan dapat muncul kapanpun.
Pihaknya juga memastikan bukan hanya masyarakat saja yang melihat kemunculan buaya. Dia sendiri sempat mendapati dan melihat langsung di sekitar Sungai Arut pertemuan antara Sungai Arut dan Sungai Lamandau. Dan disitulah memang merupakan habitat buaya. Kondisi seperti ini tidak membuat heran karena masih dalam koridornya satwa liar.
“Saya sempat melihat langsung dan bertemu ada buaya disekitar lokasi tersebut. Karena memang lokasi tersebut home range-nya buaya,” ucapnya.
BKSDA SKW II Pangkalan Bun langsung turun ke lokasi dengan memberikan imbauan. Selain itu juga memasang spanduk waspada. Masyarakat khususnya para nelayan ataupun sopir kelotok ketika melakukan kegiatan di sungai tersebut agar tidak membunuh dan melukai satwa yg dilindungi UU.(son)
