Syauqie Ajak Umat Islam Jalankan Puasa Arafah, Momentum Bersihkan Dosa dan Perkuat Spirit Kebangsaan
JAKARTA, Kalteng.co – Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Muhammad Syauqie, S.Hut., mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk menunaikan puasa Arafah yang jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Iduladha.
Menurutnya, puasa Arafah adalah ibadah sunnah yang mengandung makna spiritual luar biasa, sekaligus menjadi momentum refleksi diri dan penguatan nilai-nilai kebangsaan.
“Puasa Arafah bukan hanya ibadah yang mendatangkan pahala besar, tetapi juga sarana untuk memperkuat kesalehan sosial. Ini adalah momen di mana kita bisa membersihkan diri dari dosa, memperbanyak amal, dan mendoakan kebaikan bagi bangsa,” ujar Syauqie, Rabu (4/6/2025).
Berdasarkan hadits shahih dari HR. Muslim, Rasulullah SAW menyebut bahwa puasa Arafah menghapus dosa setahun sebelumnya dan setahun yang akan datang. Hal ini, kata Syauqie, seharusnya menjadi dorongan spiritual bagi masyarakat Muslim di Indonesia, khususnya generasi muda, agar tidak melewatkan kesempatan emas ini.
“Bayangkan, hanya dengan satu hari puasa kita diberi peluang untuk diampuni dosa selama dua tahun. Ini luar biasa. Maka, sangat rugi jika tidak dimanfaatkan, apalagi di tengah situasi bangsa yang membutuhkan banyak doa dan energi positif,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, bahwa nilai-nilai spiritual seperti ini bisa menjadi fondasi moral dalam membangun karakter bangsa. “Kita butuh masyarakat yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga kuat secara spiritual. Puasa Arafah adalah bagian dari proses itu,” tegasnya.
Lebih lanjut Syauqie menjelaskan, bahwa puasa Arafah hanya disunnahkan bagi umat Islam yang tidak sedang menjalankan ibadah haji, karena jamaah haji pada hari tersebut sedang menjalani puncak rukun haji, yakni wukuf di Arafah.
“Rasulullah sendiri tidak berpuasa saat wukuf karena fokus pada ibadah haji. Jadi untuk saudara-saudara kita yang sedang berhaji, tentu tidak disyariatkan puasa ini. Tapi bagi kita yang di tanah air, inilah kesempatan besar,” jelas legislator asal daerah pemilihan Kalimantan Tengah ini.
Muhammad Syauqie juga mengajak masyarakat menyambut Iduladha dengan penuh ketulusan dan hati yang bersih. Ia berharap momentum puasa Arafah dapat meningkatkan semangat solidaritas sosial, apalagi di tengah tantangan ekonomi dan sosial yang dihadapi masyarakat saat ini.
“Iduladha adalah hari besar yang sarat nilai keikhlasan dan pengorbanan. Mari kita awali dengan ibadah puasa Arafah sebagai bentuk kesiapan hati, meneladani Nabi Ibrahim dan memperkuat semangat persatuan,” pungkasnya. (pra)
EDITOR : TOPAN
