POLITIKA

Pesta Demokrasi Usai,, Masyarakat Bersatu

SAMPIT- Pemilihan Kepala Daerah yaitu Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sudah usai, dan berdasarkan hasil penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa pasangan H.Halikinnor dan Hj.Irawati memperoleh suara terbanyak yaitu 56.536 suara, dibanding pasangan Hj Suprianti Rambat dan Muhammad Arsyad 44.105 suara, HM Taufiq Mukri dan H.Supriadi 20.353 suara, serta Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudin memperoleh 47.161 suara.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotim H.Rudianur mengajak masyarakat daerah ini untuk kembali bersatu membangun daerah dan menyudahi perdebatan usai pemilihan bupati dan wakil Bupati Kabupaten Kotim ini.”Pilkada sudah selesai, tugas kita sudah selesai. Kita doakan agar yang terpilih dan dilantik nantinya bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan membangun Kabupaten Kotim secara merata dan keseluruhan hingga masyarakat desa dapat merasakannya,” ujar Rudianur Minggu (27/12).

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Menurutnya perbedaan sikap dan pilihan dalam politik adalah hal yang biasa. Setiap pasangan calon bupati dan wakil bupati diyakini mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat didaerahnya.”Pertarungan politik itu lumrah terjadi karena tidak mungkin semuanya harus menjadi bupati dan wakil bupati. Maka pilihan sepenuhnya ada di tangan masyarakat selaku pemilih untuk menentukan pasangan mana yang dinilai terbaik dan mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat nantinya,” ucap Rudianur.

Politisi Partai Golkar ini juga mengatakan tahapan-tahapan sudah dilakukan melalui pemungutan suara, apapun hasilnya, itulah pilihan masyarakat yang sudah seharusnya diterima dan didukung kelompok lain meski sebelumnya memberi dukungan kepada pasangan calon lain, dirinya juga mengharapkan masyarakat jangan sampai terpecah-belah hanya karena berbeda pilihan politik. Dan perbedaan itu jangan pula sampai menimbulkan konflik di tengah masyarakat.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Terkait adanya pasangan yang tidak menerima hasil rekapitulasi penghitungan suara, saya menilai itu merupakan hal yang wajar, apalagi aturan memang memberi ruang untuk melakukan langkah dalam memperjuangkan itu, silakan mereka melanjutkan ke MK, hasilnya juga harus diterima dengan legowo, dan siapapun bupati yang terpilih, kita akan dukung, saya juga berpesan tetap jaga persatuan dan kesatuan demi kekondusifan Kabupaten Kotim ini,” pungkasnya.(bah/ala)

Related Articles

Back to top button