DPRD KOTA PALANGKA RAYAKabar DaerahLEGISLATIF

Komisi II DPRD Palangka Raya Gali Program Unggulan UMKM di Tangsel

TANGSEL, Kalteng.co – Dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), jajaran Komisi II DPRD Kota Palangka Raya melaksanakan kunjungan kerja ke DPRD Kota Tangerang Selatan, Jumat (17/1/2025). 

Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Arthur Apriossi Tuwan, yang juga menjabat sebagai ketua rombongan.

Dalam pertemuan tersebut, Arthur menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari program dan kebijakan yang diterapkan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam pembinaan UMKM, yang telah terbukti memberikan kontribusi signifikan terhadap PAD di wilayah tersebut.

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Kota Tangerang Selatan telah dikenal sebagai salah satu kota dengan pengelolaan UMKM yang baik dan inovatif. Kami berharap dapat mengadopsi strategi mereka untuk diterapkan di Kota Palangka Raya, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan PAD,” ujar Arthur.

Dijelaskan Arthur, sektor UMKM memiliki potensi besar dalam meningkatkan perekonomian daerah, khususnya di Palangka Raya. Namun, untuk memaksimalkan potensinya, diperlukan pembinaan yang terstruktur dan dukungan regulasi yang kuat dari pemerintah daerah.

“Salah satu kendala utama yang dihadapi UMKM di Palangka Raya adalah akses permodalan, pemasaran, dan digitalisasi. Melalui kunjungan kerja ini, kami ingin belajar bagaimana Pemerintah Kota Tangerang Selatan memberikan solusi terhadap masalah-masalah tersebut,” ungkapnya.

Menurut Arthur, Kota Tangerang Selatan memiliki beberapa program unggulan, seperti pemberian pelatihan digitalisasi bisnis, pendampingan manajemen usaha, hingga kemitraan dengan platform e-commerce. Hal ini dinilai sangat relevan untuk diterapkan di Palangka Raya yang tengah berupaya mempercepat transformasi ekonomi berbasis digital.

Selama kunjungan, rombongan Komisi II DPRD Kota Palangka Raya berdiskusi intensif dengan jajaran DPRD Kota Tangerang Selatan terkait strategi pembinaan UMKM yang berorientasi pada peningkatan PAD. Beberapa poin penting yang menjadi fokus diskusi meliputi:

1. Optimalisasi Pusat UMKM: Pemanfaatan gedung atau fasilitas khusus sebagai pusat pelatihan dan pemasaran produk UMKM.

2. Digitalisasi UMKM: Peningkatan kapasitas pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar.

3. Kemitraan dengan Swasta: Kolaborasi antara pelaku UMKM, pemerintah, dan pihak swasta untuk menciptakan ekosistem usaha yang berkelanjutan.

“Kami melihat bahwa kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan Tangerang Selatan dalam memberdayakan UMKM. Ini adalah hal yang perlu kami dorong di Palangka Raya,” tambah Arthur.

Arthur juga menyampaikan, bahwa hasil kunjungan kerja ini akan menjadi bahan evaluasi dan referensi untuk menyusun kebijakan yang lebih efektif di Kota Palangka Raya. “Kami akan segera mengusulkan sejumlah program baru yang mendukung pemberdayaan UMKM, seperti pelatihan kewirausahaan, akses permodalan yang lebih mudah, dan penguatan pasar lokal,” katanya.

Selain itu, Komisi II juga berencana untuk mendorong pemerintah kota agar lebih proaktif dalam menjalin kerja sama dengan platform digital dan lembaga keuangan untuk memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM di Palangka Raya.

Arthur berharap, melalui langkah-langkah strategis yang diambil setelah kunjungan kerja ini, UMKM di Palangka Raya dapat lebih berkembang dan memberikan kontribusi nyata terhadap PAD. “Dengan dukungan yang tepat, saya yakin UMKM di Palangka Raya akan mampu bersaing tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional,” pungkasnya. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button